Kelas 2 (Tema 1 Subtema 4 PB 5)

PEMBELAJARAN 5 TEMA 1 SUBTEMA 4 HIDUP RUKUN DI MASYARAKAT

Salah satu permainan tradisional yang masih sering dimainkan adalah permainan Rangku Alu yang berasal dari Nusa Tenggara Timur. Dalam masyarakat Manggarai, Rangku Alu dilakukan untuk merayakan hasil panen perkebunan dan pertanian. Rangkuk Alu sendiri merupakan permainan tradisional yang menggunakan bambu sebagai alat permainannya. Rangkuk Alu tidak hanya sekedar permainan biasa. Selain sebagai sarana hiburan permainan Rangku Alu juga bisa menjadi sarana edukasi dan pembentukan diri. Dalam memainkan permainan ini dapat melatih konsentrasi, ketangkasan, dan kelincahan dalam bertindak.
  1. Konsentrasi merupakan pemusatan perhatian atau pikiran pada suatu hal. Konsentrasi sangat diperlukan dalam permainan Rangku Alu terutama konsentrasi antara gerak kaki dan gerak bambu yang dimainkan. Apabila konsentrasi kita kurang maka kaki akan terjepit bambu.
  2. Kelincahan merupakan kemampuan untuk mengubah arah secara cepat tanpa menimbulkan gangguan pada keseimbangan. Seseorang dikatakan memiliki kelincahan jika ia dapat bergerak secara cepat sekaligus dapat mengubah arah secara cepat pula tanpa terganggu keseimbangannya. Dalam permainan ini kelincahan jelas sangat diperlukan.
  3. Ketangkasan jasmani (motor skill fitness) adalah kemampuan untuk melakukan gerakan-gerakan yang dikoordinir. Dalam hal ini diperlukan keterampilan tertentu dan kemampuan daya tahan. Pada gerakan yang dikoordinir terpadu komponen-komponen (unsur-unsur) mempertahankan keseimbangan, fleksibilitas, ketangkasan, kekuatan, bergerak sekonyong-konyong (agility), sehingga untuk semua ini diperlukan kekuatan otot dan daya tahan. 

A. Alat yang digunakan:

Alat yang digunakan dalam permainan ini sangat sederhana dan mudah didapatkan. Alat yang digunakan yaitu 4 buah bambu dengan panjang 2 meter.

B. Cara Bermain
Untuk dapat memainkan permainan Rangku Alu ada beberapa cara yang harus diperhatikan agar permainan tersebut dapat berjalan dengan baik.

  1. Pemain terdiri atas 2 kelompok, yaitu kelompok yang bermain dan kelompok yang menjaga. Kelompok yang menjaga menggerak-gerakkan bambu (empat orang berjongkok membentuk bidang persegi dan memegang dua bambu) sambil menyanyi.
  2. Kelompok pemain yang mendapat giliran bermain akan melompat di sela-sela bambu. Mereka harus menghindari jepitan bambu. Penari akan masuk dalam bidang persegi dan melompat-lompat sesuai irama buka-tutup bambu.
Ketika bermain, bambu yang digerakkan menghasilkan irama yang berpola. Kamu dapat membuat permainan tersebut lebih menarik lagi dengan menyanyi bersama-sama mengikuti pola irama suara bambu. Salah satu lagu yang dapat digunakan untuk mengiringi permainan adalah lagu Ampar-Ampar Psang. Syair Lagu Aslinya adalah sebagai berikut :



PENGAMALAN SILA KETIGA DI MASYARAKAT 
Contoh-Contoh Pengamalan Sila Ke-3 (Ketiga) Pancasila
Berikut ini beberapa contoh pengamalan sila ke-3 dari Pancasila yang dapat kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari.
  1. Menjaga persatuan dalam masyarakat
  2. Mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi dan golongan
  3. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa
  4. Cinta tanah air
  5. Bangga sebagai bangsa Indonesia
  6. Menjaga ketertiban dunia
  7. Membela tanah air
  8. Tidak memusuhi suku tertentu
  9. Bersedia kerjasama dengan semua suku yang ada di Indonesia
  10. Mengikuti upacara peringatan Sumpah Pemuda
  11. Menghargai kebudayaan daerah lain
  12. Bersedia berkorban untuk kepentingan bersama
  13. Mendamaikan kelompok masyarakat yang bermusuhan
  14. Melaksanakan kegiatan yang meningkatkan persatuan
  15. Menjaga ketertiban dunia
  16. Bersedia memenuhi panggilan untuk membela bangsa
  17. Mengutamakan persatuan dalam berdikusi
  18. Tidak menyebarkan rasa permusuhan dengan orang lain
  19. Saling menghormati perbedaan suku
  20. Menjaga kedaulatan bangsa
  21. Tidak menghasut orang lain untuk saling bermusuhan
  22. Tidak menyebarkan fitnah dalam masyarakat
  23. Tidak menyebarkan kebencian
  24. Menumbuhkan rasa kebangsaan
  25. Menjaga kerukunan dalam masyarakat
  26. Menumbuhkan rasa senasib dan sepenangungan
  27. Tidak menonjolkan perbedaan dalam pergaulan
  28. Menghargai bahasa daerah lain
  29. Menjaga nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika
  30. Menjaga persahabatan dengan semua teman

Nah.. anak anak sekarang tugas mu adalah mengerjakan 
1. Latihan Pembelajaran 5 hal. 98 
2. Latihan Pembelajaran 6 hal. 101

Selamat Mengerjakan 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

KELAS 2 TEMA 6 MERAWAT HEWAN DAN TUMBUHAN SUBTEMA 3 TUMBUHAN DI SEKITARKU PEMBELAJARAN 1

KELAS 2 BASA JAWA SEMESTER 2 WULANGAN 1 URIP RESIK LAN SEHAT

KELAS 6 PPKn TEMA 7 KEPEMIMPINAN SUBTEMA 3 AYO MEMIMPIN PEMBELAJARAN 6